Percaya atau tidak saat bikin tulisan ini gua lagi ketawa. Gua
ketawa dari ujung kaki sampe ke ujung jari yang bersentuhan langsung dengan
sederetan tombol keyboard. Sepertinya ada hubungan intim antara gua dan ketawa.
Sebetulnya sudah banyak penelitian yang membuktikan tentang
manfaat tawa. Tapi menurut gua kita bisa ketawa saja tidak cukup. Kenapa? Karena
itu terkesan egois men. Masa ia kita ketawa trus samping kiri- samping kanan
enggak?. Harusnya kita mampu mengundang tawa bagi orang lain.
Perlu gua klarifikasi, sampe saat ini gua masih bisa ketawa
bukan karena gua gak punya masalah sama skali, bukan juga karena kotak tertawa
gua udah korslet sampe gak bisa berhenti ketawa. Tapi karena gua tahu hidup ini
memang lucu, dan hal lucu mending di tertawain daripada dipikirin.
Dimanakah letak kelucuan hidup ini? Letaknya ada pada
masalah. Padahal namanya masalah, tapi lucunya dengan masalah itu kita bisa
jadi lebih baik. Lucu kan? Hahaha :D. kita kembali ke si pengundang tawa. Coba lihat
kemampuan luar biasa yang dimiliki oleh anak kecil untuk membuat kita tertawa. Mereka
tidak pernah berniat untuk membuat kita tertawa, tapi dengan segala
kepolosannya mereka bisa berhasil membuat kita melewati masalah dengan tertawa.
Nah masalahnya kita yang saat ini mengaku sebagai sebiji
orang dewasa, telah kehilangan kemampuan luar biasa itu. Boro-boro bisa bikin
orang lain tertawa, untuk membuat diri sendiri tertawa saja kita tidak mampu. Membuat
orang lain Tertawa itu bukan bakat loh, yang hanya bisa dimiliki oleh sederetan
pelawak. Tapi itu adalah kemampuan yang sudah kita miliki sejak lahir.
Lantas kenapa kita harus repot-repot mengundang tawa orang
lain? apa untungnya? Berikut ulasannya :D.
1. Yang namanya undangan pasti ada pengunjung. Begitu
juga dengan tawa, kalo kita bisa mengundang tawa orang lain, maka hal-hal yang
akan membuat kita tertawa akan berkunjung ke hidup kita.
2. Mengundang tawa berarti mengundang pahala. Dan bisa
mengundang uang jajan kalo yang dibuat ketawa adalah orang tua.
3. Percaya atau tidak, setiap kali kita membuat
orang tertawa, maka 1 kesalahan yang kita buat pada orang tersebut akan
dilupakan. :D >> ini yang selalu gua lakuin. Hahaha
4.Tahu tidak kalau yang namanya masalah itu sensitif?
Kalau masalah itu diketawain, dia bakal seneng, tapi kalau di marahin bisa-bisa
dia ngadu sama temen-teman masalah yang lain dan ngeroyok kita :D.
5. Satu tangisan orang lain yang kita ganti dengan
satu tawa, itu jauh lebih baik daripada ngasih duit. Tapi kalo ngasih duit bisa bikin
orang ketawa ya udah kasih deh :D.
Jadi tunggu apalagi? Yuk jadi si pengundang tawa. Para alayers
yang hatinya podeng masih banyak loh di dunia ini. Mereka butuh uluran tangan
kita untuk dikelitikin sampai ketawa. :D hahahaha
Jaa Nee~
4 komentar